Kamis, 21 Juni 2012

Apa Itu Gaharu?

Gaharu adalah sejenis kayu dengan berbagai bentuk dan warna yang khas, memiliki kandungan damar wangi, berasal dari pohon atau bagian pohon penghasil gaharu, sebagai akibat dari proses infeksi yang terjadi secara alami atau buatan pada pohon Aguilaria sp (Thymelaeaceae).

Gaharu dikenal berasal dari marga tumbuhan bernama Aquilaria. Di Indonesia tumbuh berbagai macam spesiesnya, seperti A. malaccensis, A. microcarpa, A. hirta, A. beccariana, dan A. Filaria. 
Karena banyaknya jenis tumbuhan ini ada di Indonesia, maka bukan barang aneh, bila kemudian tumbuhan ini juga banyak dimanfaatkan masyarakat. Manfaatn gaharu  antara lain sebagai bahan pembuat  obat dan parfum.

Gaharu atau dalam bahasa Inggris disebut dengan agarwood atau aloeswood adalah resin dalam batang kayu yang terbentuk di pohon Aquilaria (jenis asli Asia Selatan / Tenggara) karena infeksi cendawan patogen. Sebelum infeksi, batang kayu berwarna cerah dan relatif ringan, namun setelah terinfeksi, pohon menghasilkan resin aromatik yang berwarna gelap sebagai tanggap terhadap serangan patogen, berupa damar padat sehingga menjadi lebih berat. Resin dalam kayu tersebut biasa disebut gaharu, jinko, aloeswood, Agarwood, atau oud yang banyak digunakan dalam banyak kebudayaan untuk aroma yang khas, dalam bentuk dupa dan parfum.

Salah satu mengapa gaharu menjadi semakin mahal adalah keberadaannya yang semakin langka di alam. Sejak tahun 1995 Aquilaria malaccensis, sumber utama penghasil gaharu, telah tercantum dalam CITES Lampiran II (berpotensi terancam punah) dan pada tahun 2004 semua jenis Aquilaria tercantum dalam CITES Lampiran II; Namun demikian, sejumlah negara menyatakan keberatan penetapan tersebut.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar